(Share) Analisa Keuntungan Budidaya Kroto

Kroto. Setiap orang yang hobi memelihara ikan dan burung pasti tak asing dengan Kroto, karena kroto adalah sebagai pakan yang sangat baik buat ikan dan burung. Saat ini dipasaran haga kroto per 1 Kg-nya bisa mencapai Rp. 250 ribu.

Saat ini sudah banyak orang yang melakukan Budidaya Kroto. dan bisa meraup keuntungan jutaan rupiah setiap bulannya.

Disini kita akan bahas Anlisa keuntungan budidaya Kroto. Baik dari segi bibit kroto dengan membeli atau mendapatkan dari Alam.

Analisa keuntungan Budidaya Kroto

MODAL AWAL

1. Biaya Explisit modal pembibitan dari Alam

Deskripsi	Jumlah	Total Biaya
Pembuatan Kandang (rak Kayu)	2 x @Rp. 250.000	Rp. 500.000
Toples Platik ukuran kecil	800 x @Rp. 3000	Rp. 2.400.000
Perlengkapan, tempat pakan, kantong .dll		Rp. 100.000
Biaya pakan (gula, ikan asin, konstentrat, dll)		Rp. 400.000
Total Pengeluaran		Rp. 3.600.000

2. Biaya Explisist modal pembibitan dari Pembelian

Deskripsi	Jumlah	Total Biaya
Pembuatan Kandang (rak Kayu)	2 x @Rp. 250.000	Rp. 500.000
Toples Plastik ukuran kecil	200 x @Rp. 30.000	Rp. 6.000.000
Toples plastik ukuran kecil	600 x @Rp.3000	Rp. 1.800.000
Perlengkapan, tempat pakan, kantong .dll		Rp. 100.000
Biaya pakan (gula, ikan asin, konstentrat, dll)		Rp. 400.000
Total Pengeluaran		Rp. 8.800.000

Untuk ukuran kandang standar adalah 1 x 2 meter, 4 tingkat.
Seluruh biaya pengeluaran budidaya kroto diatas hanya dikeluarkan 1 kali, kecuali untuk biaya pemberian pakan yaitu Rp. 400.000/ 1 kali panen

Keuntungan

Setelah dua bulan masa penangkaran, kroto akan siap dipanen, untuk 1 toples rata-rata kroto yang bisa dipanen sekitar 1 ons dan kroto yang telah ditangkar selama 2 bulan akan menghasilkan sekitar 800 toples
Asumsi 1 Kg kroto = Rp. 200.000,-

1. 200 toples kroto setelah berkembang biak menjadi 4x = 200x4 = 800 toples
2. 200 toples untuk pembibitan lagi maka sisanya = 600 toples
3. Setiap toples menghasilkan 1 ons = 600 x 100 ons = 60 kg
4. Penghasilan = 60 Kg x Rp. 200.000 = 12.000.000

Keuntungan Bersih

1. Pendapatan Bersih dari Bibit Alam
JIka Pendapatn kotor selama 2 bulan adalah Rp. 12.000.000 dan modal awal = Rp. 3.600.000 maka keuntungan periode pertama adalah Rp. 8400.000. 
Pendapat bersih untuk periode ke dua dan selanjutnya adalah Rp. 12.000.000 - Rp. 400.000 (biaya pakan) = Rp.11.600.000 
maka perbulannya adalah Rp. 5.800.000 

2. Pendapatan Bersih dari Bibit Penjual (membeli bibit)
JIka Pendapatn kotor selama 2 bulan adalah Rp. 12.000.000 dan modal awal = Rp. 8.800.000 maka keuntungan periode pertama adalah Rp. 3.200.000. 
Pendapat bersih untuk periode ke dua dan selanjutnya adalah Rp. 12.000.000 - Rp. 400.000 (biaya pakan) = Rp.11.600.000 
maka perbulannya adalah Rp. 5.800.000

Jadi dengan Budidaya kroto menggunakan 200 toples dalam 1 bulan kita akan berpenghasilan Rp. 5.800.000 perbulannya.
Coba Anda kalikan 2 dari 200 toples, berapa penghasilan perbulan? (hitung sendiri ya)

 * Smoga Membantu *
 

Artikel Terkait