Wednesday, December 30, 2015

Tangis-mu menyiksanya (jenazah)


"Mayit disiksa karena tangisan orang yang hidup untuknya" (HR. Bukhari 1292 & Muslim 1289)


Setiap orang akan sedih ketika ditinggal meninggal oleh orang yang disayangi, baik suami/istri, anak, ayah/ibu serta saudara. Hal itu merupakan hal yang wajar dan normal. Tetapi ternyata tangisan tersebut bukannya menyenangkan bagi jenazah tetapi malah menyiksa jenazah tersebut di alam kubur.

Dalam islam sering kali seseorang dilarang untuk menangis terlalu berlebihan, apalagi merapi jenazah keluarga yang telah meniggal dunia, karena hadist Rasulullah SAW :

" Siapa yang diratapi maka dia disiksa karena ratapan yang ditujukan kepadanya" (HR. Bukhari 1291 & Muslim 927).

Sebuah hadit dari Aisyah RA, ketika Rasulullah SAW melewati wanita Yahudi yang meninggal dan ditangisi oleh keluarganya, maka Rasulullah SAW bersabda :

"Mereka menangisi wanita itu, sementara si wanita itu disiksa di kuburnya (HR. Bukahari 1289).

Oleh karena itu, umat islam janganlah menangisi dan merapi jenazah dari keluarga yang meninggal, karena hal itu akan menyiksa jenazah di alam kubur.

* Smoga Membantu *

No comments: